Let me know you about me! Perkenalan terhadap lingkungan baru, suasana baru, orang baru dimulai dengan adanya acara Khutbat Al-Arsy. Acara Khutbat Al-Arsy menjadi acara rutinitas tahunan yang diadakan setiap tahun ajaran baru. Pada pukul 07.00 WIB berlokasi di GMKR seluruh santri baru maupun santri lama diwajibkan mengikuti kegiatan ini untuk lebih mengenal lebih dalam tentang Pondok Pesantren Darurrahmah. Tak hanya santri yang diwajibkan untuk hadir, namun, Ketua Yayasan, Dewan Majlis Tinggi, Dewan Guru pun ikut serta dalam kegiatan perkenalan ini.
Masa Orientasi Perkenalan ini dilaksanakan selama 4 hari, bertepatan pada tanggal 23,24,25 dan 27 Juli 2024. Santi dan santriwati diseragamkan menggunakan seragam resmi kemeja putih/baju padang putih dan celana hitam/rok hitam, terkhusus bagi santriwati dilengapi dengan kerudung putih panjang berlogokan YAPIDA. Di dalam acara ini memperkenalkan santri Darurahmah tentang banyak hal mengenangi Pondok Pesantren Darurrahmah.
Di acara Khutbat Al-Arsy ini menjelaskan tentang sejarah bagaimana terbangunnya Darurrahmah. Abah Kh. Tb Asep Basri ialah pendiri Pondok Pesantren Darurrahmah. Dahulu, Darurrahmah ialah pondok salafi yang santrinya pulang pergi atau lebih sering kita kenal sebagai santri kalong dan belum sebanyak sekarang. Seiring berjalannya waktu bertambah banyaknya santri yang datang untuk mengaji dan belajar pada abah. Banyaknya santri membuat asrama terbangun yang disediakan untuk santri yang mau menetap di pondok. Zaman semakin maju, santri Darurrahmah juga memerlukan pembelajaran umum yang dipelajari oleh sekolah umum, lalu terbentuklah Kurikulum dan Silabus dan adanya KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) yang diadakan di Gedung Al-Jihad.
Pemberian materi mengenangi Pendidikan dibawakan oleh Al-Ustadz Suhendra Suhanda selaku kepala bidang Pendidikan yang mencakupi seluruh program Pendidikan di Pondok Pesantren Darurrahmah, di pengenalan ini dijelaskan bahwa bidang Pendidikan mencangkupi staff mental dan bina lingkungan, staff KBM (Kegiatan Belajar Mengajar), staff bahasa dan staff MABIKORI (Majlis Pembimbing Koordinator).
Dalam hal ini Kepala Bidang Pendidikan menjelaskan bagaimana berjalannya program-program yang ada di Pondok Pesantren Darurrahmah.
Teman curhat, kata tersebut terlintas sebagai seorang teman. Santri Darurrahmah memiliki tempat untuk berkeluh kesah bercerita apa yang menjadi factor negative yang dirasakan santri, terkhusus bagi santri putri. Pondok Pesantren Darurrahmah yang peduli akan mental santrinya, dengan adanya staff mental dan bina lingkungan yang akan mencangkup segala permasalan santri secara keseluruhan. Bagi santri putri bahkan memiliki hal khusus, yaitu, terdapatnya Bidang Keputrian yang diketuai oleh Al- Ustadzah Mulyanah. Bidang Keputrian ini tidak jauh berbeda dengan Staff mental dan Bina Lingkungan, namun Bidang Keputrian lebih khusus dalam penanganan keputrian. Fungsi dari keputrian tersendiri dapat dijadikan tempat pulang santriwati selama di pondok, dijadikan teman curhat, tempat menemukan solusi dan nasihat, tentu bidang keputrian ini sangat membantu santriwati dalam kehidupannya di pondok pesantren.
Bakat dan minat santri perlu ditingkatkan, Al- Ustadz Iskandar Purwana selaku kepala Bidang Bakat dan Pontensi Santri, memberi arahan otak kanan atau otak kiri yang lebih didominasi oleh santri. Setiap santri memiliki bakat yang berbeda maka dari itu Darurrahmah memiliki banyak ekstrakulikuler yang akan dipilih dan diminati santri. Di dalam pengenalan ektrakulikuler terdapat pertunjukkan yang dilakukan oleh OPD terkhusus di bagian kesenian, menampilkan lagu ‘Oh Pondokku’ dengan menggunkan instrumental dari permainan alat musik tradisional angklung.
Pengenalan struktur Pondok Pesantren Darurrahmah juga menjadi salah satu sussunan acara didalam Khutbat Al-Arsy. Pengenalan terhadap Dewan Majlis Tinggi, Ketua Staff, Wali Kelas dan struktur lainnya yang berada di Darurrahmah. Selama Khutbat Al-Arsy ini santri tentu saja harus selalu memperhatikan apa saja yang disampaikan oleh pembicara karna itu semua menjadi pengetahuan tentang Darurrahmah yang harus diketahui bagi seluruh santri, untuk menguji seberapa jauh santri dalam memperhatikan, panitia Khutbat Al-Arsy (Siswa/I Kelas 6 dan 3 Akselerasi) mengadakan Ujian Khutbat Al-Arsy di hari keempat. Terdapat 20 soal yang mempertanyakan pengetahuan selama masa orientasi, santri diberikan waktu selama kurang lebih 30 menit untuk menyelesaikan soal Ujian Khutbat Al-Arsy, Pengecekan ujian langsung dilakukan oleh wali kelas ketika selesainya ujian dan langsunh diumumkan di sesi kedua setelah jam istirahat pada pukul 09.50-
10.20 WIB.
Dalam acara ini pada penghujung acara, dikenalkannya dan diresmikan nama marhalah (angkatan) siswa/i nihai dengan nama Impressive Generation yang memiliki arti Generasi yang Menakjubkan Peresmian nama marhalah ini ditandatangani oleh Murabbi Kh. Tb Badru Tamam dan Ketua Yayasan Al-Ustadz Revy Sofyan. Pembacaan tentang visi misi yang terikat pada angkatan siswa/i nihai periode 2024-2025 kepada seluruh warga pondok menjadi hal yang harus kami tanggung menjadi seorang generasi yang menakjubkan.